Fungsi Power Bank
Fungsi power bank untuk penyimpan daya listrik, daya listrik ini tersimpan di dalam baterai, power bank sama dengan sebuah baterai yang memiliki interface atau antarmuka yang dilengkapi dengan colokan (konektor) untuk menyalurkan atau berbagi daya yang ada pada baterai ke baterai lainnya pada gadget seperti HP atau Smartphone dan sebagainya, yang keluarannya disesuaikan dengan daya tertentu biasanya dibawah 1Ah atau bahkan lebih besar lagi yang disesuaikan dengan penggunaan misal untuk penggunaan daya simpan yang lebih besar guna keperluan backup daya sistem transmisi selular dan lain sebagainya,
Power Bank yang tahan lama
Biasanya power bank dibuat oleh pabrikan berbentuk mungil, agar dapat dibawa kemana-mana dengan mudah dan tentunya ringan. Maka dari itu Power Bank yang biasa kita ketahui berbentuk mungil, ringkas dan dibuat sangat menarik. Namun tak jarang di saat sekarang bentuk fisiknya ada yang lebih besar, ini tentunya berhubungan dengan kapasitas baterai di dalamnya. Semakin besar kapasitas dayanya semakin besar kapasitas baterai maka semakin lama pula penggunaannya utuk proses cas (charging).
Sumber daya Power Bank
Sebagaimana dijelaskan diatas bahwa sumber daya Power Bank adalah penyimpan daya (baterai) yang terpasang dalam sebuah power bank tersebut. Baterai yang terdapat pada power bank tidak mesti harus sama persis dengan baterai yang biasa dijual di toko-toko namun baterai yang terdapat di dalam power bank dibuat bermacam macam bentuk yang biasanya disesuaikan dengan fisik power bank. Baterai bisa berbentuk persegi, silinder seperti baterai biasa namun memiliki terminal (+)(-) yang berbeda.
Jenis Baterai untuk Power Bank
Baterai mempunyai jenis bermacam macam, yang memiliki beragam daya tahan, bentuk yang disesuaikan dengan penggunaannya, baik yang digunakan untuk perangkat/alat yang biasa (umum) juga untuk keperluan yang lebih spesifik. dari jenisnya baterai dapat kita golongkan ke berbagai jenis dengan nama-nama berbeda :
Jenis sekali pakai (single-use battery) :1. Baterai Zinc-Carbon.
2. Baterai Alkaline.
3. Baterai Lithium.
4. Baterai Silver Oxide.
5. Baterai Zinc Air Cell.
Untuk Jenis-Jenis Baterai yang bisa di isi ulang (rechargeable) adalah :
1. Baterai Rechargeabel Alkaline.
2. Baterai Ni-Cd (Nickel-Cadmium).
3. Baterai Ni-Mh (Nickel-Metal Hydride)
4. Baterai Li-Ion (Lithium-Ion).
5. Baterai Li-Po(Lithium-Polimer).
6. Baterai Lead Acid.
Nah jika anda ingin tahu jenis baterai yang biasa digunakan untuk HP yang tentunya jenis baterai yang dapat diisi ulang biasanya menggunakan jenis baterai Ni-Cd (Nickel-Cadmium), Baterai Ni-Mh (Nickel-Metal Hydride), Baterai Li-Ion (Lithium-Ion) dan Baterai Li-Po(Lithium-Polimer). Saat ini ada jenis baterai baru dengan nama Lithium iron phosphate (Li-Fe) namun hingga saat ini penggunaannya masih sangat terbatas dan harganya masih tergolong mahal.
Pada Power Bank sendiri menggunakan jenis baterai yang digunakan pada HP yaitu jenis rechargeable atau yang bisa diisi ulang tentunya dengan bentuk fisik berbeda.
Pada Power Bank sendiri menggunakan jenis baterai yang digunakan pada HP yaitu jenis rechargeable atau yang bisa diisi ulang tentunya dengan bentuk fisik berbeda.
Aki motor untuk Power Bank
Aki motor termasuk baterai yang memiliki daya yang tinggi yang digunakan untuk menyalakan starter motor, jika dilihat dari penggunaannya aki motor atau baterai motor akan jarang digunakan selama sepeda motor menyala, karena untuk menyalakan lampu motor saja sudah langsung diambil dari tegangan alternator sehingga beban aki tidak begitu besar yang tentunya aki akan tahan lebih lama. Hal itu dapat kita manfaatkan untuk mengoptimalkan pemakaian aki motor salah satunya adalah aki motor untuk power bank. Pertanyaannya adalah bagaimana aki motor yang mempunyai tegangan 12V DC ini dapat di sesuaikan dengan baterai hp yang hanya menggunakan tegangan 3-5VDC saja, apa sajakah yang mesti dipersiapkan dan bagaimana cara membuat cas hp menggunakan aki motor tersebut sehingga Aki motor tersebut dapat kita gunakan sebagai Power Bank dengan kapasitas yang luar biasa.
Cara membuat Cas HP dari Aki Motor
Anda dapat menggunakan skema/rangkaian elektronika penurun tegangan seperti dibawah ini, dapat dijelaskan bahwa fungsi ic 7805 adalah untuk menurunkan sekaligus menstabilkan keluaran 12v aki motor menjadi tegangan sebesar 5V DC, tegangan ini tentunya sudah dapat digunakan untuk keperluan pengisian baterai HP atau smartphone anda :
Rangkaian cas hp motor |
Cas HP ini dapat langsung anda gunakan di sepeda motor anda tanpa harus melepas aki motor, tinggal dijepitkan saja ke terminal kutub aki (jangan terbalik). Selalu memasang jepitan aki terlebih dahulu sebelum anda menancapkan konektor HP. Anda juga dapat membuat cas hp langsung menggunakan cas hp mobil yang sudah jadi dengan menyediakan perangkat seperti : Male dan Female Cigaret lighter Car, cara ini sangat mudah tinggal pasang kabel nya saja ke kutub aki sesuai warna kabelnya.
lighter cigarette car (colokan usb cas mobil) |
0 komentar:
Posting Komentar