Bahaya memasang Lampu HID pada kendaraan

, , No Comments
Seperti judul post ini, atas dasar pengalaman pribadi dan hasil analisa di beberapa blog yang menyuguhkan kepiawaian penulis blog dalam menceritakan "eksperimen" mereka yang tanpa disadari pembaca yang kebetulan sangat antusias, bertanya, berkomentar dan mempraktekkannya namun sebenarnya mereka sudah masuk ke dalam golongan orang merugi dan membahayakan, miris membacanya apalagi peminatnya kebanyakan anak-anak yang baru mendapatkan aliran adrenalin pertamanya saat ketika semua ingin mereka coba, biasanya mulai usia 12 s/d 15 tahun tentu sangat membahayakan.

Lampu Kendaraan Yang Menyilaukan Pengendara lain
Maksud dalam keadaan merugi adalah generasi yang menjadi korban yang justru malah terus menerus disuguhi hal yang dapat merugikan dan membahayakan mereka. Sedangkan kata merugikan adalah identik atas apa yang disuguhkan oleh sipembuat eksperimen yang dapat merugikan seseorang atau banyak orang dalam golongan dan tingkat mental tertentu, contoh artikel yang menyuguhkan ekperimen tanpa standard dengan maksud untuk mencari banyak pengunjung blog, yang isinya sebenarnya menyesatkan, tanpa dasar, tanpa tujuan ke arah yang baik, dan asal jadi dan yang pasti tidak akan bertanggung jawab atas hal yang diekspos ke publik.

Bahaya Lampu HID tanpa projector Focus
Bahaya menggunakan lampu HID pada kendaraan bermotor  :
1. Membahayakan keselamatan jiwa pengendara lain yang berlawanan arah.
2. Membahayakan Sistem Kelistrikan kendaraan yang digunakannya.

dari 2 poin diatas tentunya akan menimbulkan kerugian pada semua pihak.
  1. Yang menjadi korban akan merugi harta benda, fisik bahkan nyawa karena masuk selokan atau menabrak kendaraan atau seseorang didepannya karna silau yang dihasilkan oleh lampu HID kendaraan lain.
  2. Si pelaku akan selalu merasa tidak bersalah, tidak peduli, dan tidak akan menyadari betapa bersalahnya mereka telah merugikan dan menyusahkan orang lain yang mendapat musibah dari kendaraan yang digunakannya di sisi lain justru ia juga adalah orang yang dirugikan karena diajarkan cara yang salah dan menjadi orang yang tidak tahu mana salah dan mana yang benar.
Dari banyak artikel yang menyuguhkan berbagai ekperimen memasang lampu HID atau cara memodifikasi kelistrikan kendaraan untuk lampu HID baik yang abal-abal maupun yang berkesan profesional intinya semua hanya akan berujung ke arah kerugian harta benda, membahayakan keselamatan jiwa manusia di jalan raya. Kerugian yang benar nyata adalah secara keseluruhan dari berbagai blog eksperimen memasang lampu HID kendaraan adalah sistem kelistrikan kendaraan tersebut akan rusak dengan cepat terutama pada bagian Accu, Coil (Spul) listrik, penyearah (diode/kiprok) dan lampu-lampu kendaraannya.
Jika kelistrikan kendaraan menjadi tidak standar bukan tidak mungkin akan membahayakan keselamatan diri sendiri dan keselamatan umum, contoh ketika kendaraan yang di modifikasi kelistrikannya saat mengisi BBM di SPBU jika kelistrikannya bermasalah bukan tidak mungkin menimbulkan percikan api sehingga mengundang bencana seketika itu juga. Atau tidak perlu jauh jauh dirumah saat melakukan eksperimen amatiran kejadian tersebut bisa saja terjadi pada diri anda.

Pesan pribadi :
Ada baiknya ada aturan yang mengatur mengenai standard kendaraan bermotor yang bukan hanya masalah kenalpot racing tetapi untuk lampu kendaraan juga harus benar benar menjadi perhatian dan harus ditindak jika itu merugikan dan membahayakan keselamatan pengendara lain, tidak jauh bedanya juga tentang penggunaan lampu rem belakang kendaraan roda dua yang menggunakan kaca bening yang tak kalah menyilaukan dan membahayakan pengendara dibelakangnya.

Sebagai Orang tua merupakan kewajiban kita untuk mendidik anak dan mengajarkan mereka tentang mana yang benar untuk dilakukan dan mana yang salah untuk dihindari termasuk mematuhi aturan yang berlaku di masyarakat, bukan justru mengajarkan hal-hal yang melanggar aturan (karena "Sayang Anak").

Lampu rem kaca bening yang menyilaukan
dan Kenalpot Racing yang memekakkan telinga
Dan bagi remaja di atas umur 15 Tahun atau malah sudah kuliah bahkan bapak-bapak yang sibuk kerja namun masih demen dengan "kendaraan merugikan" seperti itu  berarti anda sama saja dengan anak-anak dibawah umur setingkat anak SMP.

Ingat pembiaran pelanggaran untuk waktu yang lama akan menjadi bumerang kepada orang tua maupun penegak hukum itu sendiri yang jika semakin lama dibiarkan akan semakin sulit untuk mengaturnya.
       

0 komentar:

Posting Komentar