Apa hubungannya antara 2 aki yang soak ketika diparalelkan malah membuat aki tersebut dapat menghidupkan mesin mobil, semua itu ada hubungannya dengan penggunaan atau penambahan arus listrik baterai.
Terkadang kita sempat dibuat bingung dengan hilangnya "tegangan aki", setelah dicek menggunakan avo meter ternyata nilai tegangan masih menunjukkan nilai normal misalnya 12 Volt DC. Namun pada saat dipasangkan ke starter mobil aki tersebut drop, setelah dicek kembali tegangan tetap saja menunjukkan 12 Volt.
Dari cerita diatas dapat ditarik kesimpulan sederhana, bahwa aki jika kehilangan strom bukan berarti nilai tegangan dari aki tersebut berkurang atau terkuras namun sebenarnya yang hilang adalah kuat arus dari aki tersebut, sebagai contoh tadi ketika 2 buah aki diparaelkan maka ternyata mobil tersebut bisa menyala kembali padahal kedua aki sama-sama memiliki arus yang lemah.
Penjelasaannya sebagai berikut :
Pada aki motor atau mobil atau jenis baterai apa saja jika di paralelkan akan menghasilkan tegangan tetap namun arus dari kedua atau ketiga aki tersebut akan bertambah sehingga dapat menyalakan mesin atau alat lainnya.
Namun jika kedua aki tersebut dihubungkan secara seri maka yang bertambah adalah nilai tegangannya misalnya aki dengan tegangan 12 v diseri maka tegangan menjadi kelipatannya adalah 24 Volt namun arus pada kedua aki tersebut tetap.
Prinsip ini tidak berlaku jika kita akan melakukan charge ulang aki, menge-charge aki dengan nilai ampere berbeda lakukan dengan seri bukan dengan paralel jika kita lakukan dengan sambungan seri maka arus akan terisi merata sesuai kapasitas arus masing-masing aki namun jika dihubungkan paralel maka aki dengan kapasitas besar akan menyesuaikan arus aki berkapasitas kecil (sehingga tidak maksimal pengisiannya).
Prinsip ini tidak berlaku jika kita akan melakukan charge ulang aki, menge-charge aki dengan nilai ampere berbeda lakukan dengan seri bukan dengan paralel jika kita lakukan dengan sambungan seri maka arus akan terisi merata sesuai kapasitas arus masing-masing aki namun jika dihubungkan paralel maka aki dengan kapasitas besar akan menyesuaikan arus aki berkapasitas kecil (sehingga tidak maksimal pengisiannya).
Rangkai baterai Seri dan paralel |
Nah sekarang jelas bukan mengapa ketika mobil kita mogok karena kehabisan strum dan saat di paralelkan dengan aki luar (berukuran yang sama tegangannya) mobil dapat hidup kembali, jawabannya adalah karena terjadi penambahan arus pada aki mobil kita menggunakan aki luar yang di sambungkan secara paralel. Ini berlaku untuk semua jenis aki atau baterai. Anda tidak perlu mencoba atau salah melakukan penambahan arus, apalagi untuk menghidupkan mobil yang sedang mogok, jangan mencoba untuk melakukan hubungan seri, akan membahayakan sistem kelistrikan mobil anda terutama starter mobil anda dikarenakan kelebihan tegangan.
0 komentar:
Posting Komentar